Disindir >o< Menyindir
December 26, 2011
Sedangkan dalam batin, kita udah mengumpat komat-kamit sendiri tanpa ada yang mendengarkan selain telinga sendiri. Tapi, apa daya, sekomat-kamitnya kita, secas cis cosnya kita ngatain orang, kalo cuma di dalam batin...sama aja. Nggak ada bedanya.

Kalo saranku, mending jangan seenaknya menyindir orang.
Memang sih, perasaan manusia nggak masuk dalam kategori perlingungan KOMNAS HAM. Tapi, kamu dilahirkan untuk memiliki norma yang mengangkat derajat kamu sebagai manusia. Kalo kamu bisanya cuma menyindir dan nggak mernghargai perasaan orang, otakmu sama kayak otak beruang. Egois dan maunya sendiri, nggak peduli siapa dan dimana, nggak peduli kanan dan kiri, nggak peduli semuanya. Ckckck...sadis ya?

Kalo kamu menyadari betapa sadisnya menyindir orang dan kamu pernah menyindir orang. Segeralah minta maaf, better late than never. Daripada dosamu dibawa mati, mending terlambat yang penting beban dosa dicabut. Ok? Ok? Ok?
Pendek aja ya postinganku ini, sekiaaan....
0 comments