Kenapa Harus Menghargai Orang Lain

November 23, 2015


We're never walk alone. Inget kutipan itu? Udah tau artinya? Nah, manusia itu hidup berdampingan, normalnya. Kalau kamu merasa normal, maka kamu harus menjaga hubungan dengan orang-orang di sekitarmu. Kalo kamu gak normal, tinggal aja di hutan.

Manusia itu komponen yang rumit. Manusia itu unik. Mulai dari cara berpikir dan bagaimana mereka mengolah emosi. Kita hidup diantara orang-orang rumit dan unik, itulah kenapa #hidupitukeras sob.

Menyinggung perihal menghargai orang, kenapa itu penting karena kita terikat dari satu manusia ke manusia dengan hati nurani. Semua orang punya hati. Kamu baik ke dia, dia juga baik ke kamu. Itu kunci tali hubungan supaya kalian bisa terikat. Orang tua yang membiayai kuliah, teman yang mau mendengarkan keluh kesahmu, dan dosen yang meluangkan waktu untuk membimbingmu. Mereka melakukannya karena mereka punya hati. Dan bagaimana kamu membalas bantuan yang diberikan dengan hati yang tulus; cukup hargai usaha mereka. Bersikaplah baik ke orang tua; jangan bohong dan boros. Saling membantu antar teman; jangan egois dan merasa penting. Hargai kinerja dosen; semakin kamu mengeluh, semakin kamu benci ke dosen yang gak salah apa-apa.

Selain itu, put your feet in another people shoes. Coba kamu bayangkan posisimu sebagai orang lain. Ketika kamu melakukan A sampai Z, seandainya kamu dia, kira-kira dia marah gak ya, kira-kira dia kecewa gak ya, atau kira-kira dia merasa kerepotan gak ya?
Karena, gak semua orang jujur. Mostly orang itu munafik. Bilang iya dengan tersenyum, tapi dibalik itu...who knows? Intinya, kamu harus peka. Kurang-kurangin ngecewain orang lain, kurang-kurangin mainin hati anak orang.

Menghargai orang itu sederhana, cukup kamu mengucapkan terimakasih setiap bertanya atau meminta bantuan. Cukup membalas chatnya, jangan diskip atau diread, btw itu bukan koran melainkan manusia yang bisa sakit hati.

Dan jangan pernah merasa, usahamu menghargai orang lain itu percuma atau sia-sia ketika mereka tidak menghargaimu balik. Lagipula, mengucapkan terimakasih ke orang yang sudah membantumu gak akan membuatmu mati keracunan. Terlalu banyak membantu tapi giliran dimintain bantuan dianya ngilang. Hey, it's nobody fault. Not you, not her, not him, or me. It just fucking life. Be nice to people and be grateful everytime.






You Might Also Like

2 comments

  1. Hallo kak Lidya, aku baru nih di blog bisa minta pendapatnya tentang blog ku?
    tolong kritik dan sarannya ya kak, via email ya kak my30022@gamil.com
    thankyou kak Lidya ^^

    ReplyDelete

Subscribe