Surat Untuk Mantan

December 22, 2012


Hei, gimana kabar kamu? Baik-baik aja 'kan? Dan gimana hubungan kamu sama pacar kamu? Gak baik-baik aja 'kan? Amin.
Oh ya, kapan nih rencana putus? Aku nungguin kamu single loh, tapi kamu kok bahagia sih sama dia? Padahal seharusnya aku 'kan yang ngebahagiain kamu. Seharusnya...

Kamu gak nanyain kabar aku? Kabar aku baik dan gak baik. Baik dalam fisik dan gak baik dalam perasaan. Aku selalu inget tentang kamu, kalo liat es krim inget kamu. Kalo liat kapas gula inget kamu. Kalo liat pantai inget kamu. Kalo liat doraemon juga, inget kamu. Dan sekarang, aku baru inget. Semua yang aku sebutin barusan gak ada hubungannya sama kamu, sorry.

Kamu nggak kangen aku? Dan jangan tanya aku kangen apa nggak ke kamu, yang jelas aku kangen lah. Kangen sama masa-masa bahagianya kita yang dilalui bersama. Tapi kayaknya kebahagiaan itu nggak seindah harapanku ke kamu.
Kamu pengkhianat dan jahat. Aku cuma bisa ketawa sama kamu yang lupa sama kata-katanya sendiri. Emang sih aku yang mutus, tapi aku gak bermaksud untuk berpisah. Maksud aku siapa tau kamu berubah, dan nyatanya iya kamu berubah. Tapi berubah haluan ke cewek lain -____-

Awalnya waktu kita pacaran, aku emang gak ada perasaan sama kamu. Alasannya karena aku terbiasa sendiri dan tiba-tiba kamu dateng tanpa bawa sekuntum mawar tapi kasih perhatian yang hangat dan kayaknya gak yakin bakal aku dapetin lagi dari kamu.
Aku tuh lemot, lelet dan begitu juga dengan perasaan. Aku baru sadar kalo aku sayang kamu setelah kamu nggak ada. Dan sialnya, waktu aku sadar kalo kamu baik untuk aku...kamu move on duluan!
Tapi oke lah kalo emang takdir, yang penting besok suami aku lebih baik dan lebih cakep dibanding kamu.
Dan seandainya kamu ngajak balikan, kemungkinan besar bakal aku terima. Bakal aku terima dengan tidak senang hati alias, "I'm sorry, we're never getting back together, like ever."

Dan ini bagian terpenting dari surat ini, sebenernya kata-kataku tadi bukan cuma untuk kamu. Tapi juga untuk mantan, selingkuhan dan gebetan yang gagal sama aku. Kabar baiknya, aku gak punya banyak mantan, selingkuhan dan gebetan. Jadi...jangan percaya sama surat ini.

You Might Also Like

1 comments

Subscribe